Memang sih aku belum pernah nonton satu pertandingan pun, pertama kali aku tahu kalau Indonesia sampai sekarang juara satu itu dari tanya ke mbak kosku, hehe. Maklumlah di kos tidak ada TV, jadi harus bertanya pada mereka yang menjadi "orang rumah". Jujur aja ya, pertama kali dikasih tahu kalau Indonesia menduduki peringkat pertama sementara, aku terharu hehe. Lebai mungkin.
Apapun yang orang-orang katakan tentang SEA Games, aku tetap bangga pada Indonesia. Ya beberapa hari ini kudengar banyak komentar miring mengenai SEA Games, mulai dari teknis pelaksanaan yang kurang rapi hingga dugaan bahwa SEA Games hanyalah pengalihan dari isu-isu nasional! Seolah-olah SEA Games itu event yang tidak penting, buang-buang duit, hanya lahan korupsi, dan hanya sebagai penghibur yang nggak penting...
Come on, people.
Bisakah sedikit saja kita menghargai usaha keras dari atlet-atlet kita? Mereka yang sampai tanggal 14 November 2011 pukul 11.30 sudah menyumbangkan 41 medali emas, 29 perak dan 22 perunggu untuk Indonesia (sumber : Kaskus). Terlepas dari semua kekotoran yang terjadi di SEA Games, tapi coba lihat prestasi-prestasi itu.
Apa kalian bisa berprestasi selain mereka? Apa kritikan kalian yang membuat kuping memerah itu bisa menghasilkan medali? Atau setidaknya, bisa memperbaiki keadaan? Aku yakin seyakin-yakinnya jawabannya tidak. Kamu tidak akan bisa. Kamu tidak hebat seperti atlet-atlet kita. Kamu hanya bisa berkata-kata.
Kita tidak tahu kan, kerja keras mereka untuk sampai di SEA Games? Berapa jam mereka latihan keras sehari? Apa saja yang harus mereka korbankan (sekolah, waktu bersama keluarga, uang, tenaga, belum lagi resiko cedera dan cacat seumur hidup)? Mungkin hal-hal sederhana untuk kita, seperti tidur siang, kuliah, main bersama teman, makan sesuka hati, merupakan hal yang sangat mahal untuk mereka.
Mungkin, mereka sudah berusaha sangat keras dan menunggu entah berapa lama untuk bisa berlaga ke ajang tersebut.
Setelah bisa lolos ke SEA Games pun, mereka akan bertemu dengan sesama pekerja keras lainnya, yang punya mimpi sama, punya etos kerja keras yang sama, untuk bertanding.
Bayangkan betapa hebatnya kalau sampai bisa juara!
Belum lagi cerita-cerita di balik itu semua. Aku pernah baca seorang ibu yang rela jadi pemulung botol, buruh cuci sekaligus kondektur angkot agar anaknya bisa berlatih di sekolah sepak bola dan bisa makan protein dalam jumlah cukup. Aku pernah baca kisah anak dari daerah yang berusaha keras agar bisa berangkat ke audisi atlet bulu tangkis PB Djarum. Mereka tidak berjuang untuk kesia-siaan, karena mereka punya mimpi seperti kita juga. Mereka punya bakat serta kemauan yang cukup untuk mengasahnya.
Aku tidak bisa berlari atau berenang dengan cepat, aku tidak bisa bowling, bahkan aku enggak ngerti gimana sistem penilaian olah raga memanah. Tapi aku mencoba mengerti kerja keras mereka semua. Menurutku tidak adil kalau kita menganggap SEA Games itu enggak penting. Setidaknya dengan keadaan negeri kita yang katanya carut-marut ini, kita bisa mengadakan SEA Games. Jadi juara satu, lagi (sejauh ini). Itu tidak lepas dari peran para atlet, dan para panitia tentunya.
Mungkin mereka yang mengkritik itu sudah tidak bisa bangga pada Indonesia. Tapi bisakah mereka menghargai kerja keras atlet-atlet kita? Kudoakan mereka bisa.
GO INDONESIA!!!
Bonus:
- Ini link thread resmi kaskus tentang SEA Games. Ihhh, gambar-gambarnya lucu, terutama maskotnya, Modo dan Modi. Ada gambar mereka berdua lagi memainkan cabang-cabang yang dipertandingkan di SEA Games (klik 1, 2, 3, 4), lucu banget! Lebih banyak gambar unyu dan keren disini: Thread SEA Games
- Ini link untuk mengetahui update terbaru perolehan medali: Thread Perolehan Medali
Update dari detiksport: 42 emas 31 perak 21 perunggu huahahahahaha hari ini nggak bisa nonton final badminton.....T___T Padahal kemarin Simon mainnya bagus banget....
BalasHapusaneh padahal katanya itu update sampe pukul 10:30 wib tapi kog perunggunya banyakan yang dari kaskus, emas ama peraknya banyakan dari detiksport...*wonder*
BalasHapuskalo dan meskipun banyak komentar kritik cenderung menganggap SEA Games itu gak berguna, tapi juga banyak kritik tentang SEA Games itu untuk mewanti-wanti agar SEA Games berjalan sebagaimana mestinya. bagaimana pun kritik buruk memang perlu ada untuk tetap bikin masyarakat melek. gak terus akhirnya larut ke dalamnya mentah-mentah kan... terutama kritik kepada penyelenggara SEA Games, kepada pemerintah selaku penanggungjawab event ini.
BalasHapusaku gak setuju kalo ada yang menganggap hal seperti ini gak penting, tentang hal-hal tek nisnya, tentang atletnya, dll.
tapi aku setuju bila ada yang mengkritik pedas tentang hal di luar atlet dan prestasi-prestasinya. kritik seperti itu malah diperlukan, mengingat atlet2 dan orang-orang berprestasi di negara kita sangat dan sering kurang diberi penghargaan, oleh bangsa kita sendiri. kritik itu diperlukan agar orang-orang seperti itu diberi penghargaan yang lebih dari apa yang sudah, sesuai dengan kerja keras mereka semua.
@ mbak Nanik : sekarang udah 76 mbak emasnya, total 196 medali :D ini situs resminya, yg di kaskus ternyata ngopas dari sini: seag2011.com, klik medal tally
BalasHapus@Niha : setuju sama komenmu "atlet2 dan orang-orang berprestasi di negara kita sangat dan sering kurang diberi penghargaan, oleh bangsa kita sendiri" (Niha, 2011)
aku lebih menyoroti atlet-atletnya sih, kenapa sea games dianggap gak penting oleh segelintir orang, padahal atlet2 kita udah menunggu dan bekerja keras untuk itu...bener2 kurang diberi penghargaan deh mereka ini, hehe. Mmm, kalo teknis pelaksanaan sih iya, perlu banyak perbaikan disana-sini